Minggu, 31 Juli 2011

Jaro

Ini jaro tunggal
Jaro
Jaro adalah tempat hidangan
Dalam Upacara-upacara besar biasanya hidangan biasa disajikan di atas Jaro.
Utamanya Hidangan Banten, untuk Pendeta maupun  para tamu kehormatan.Hanya itu yang diketahui apakah ada yang lebih tahu dari pada itu? Berbagi dong......
Dua Jaro diatas Dulang kayu

RENUNGAN

Sesungguhnya waktu tak terbatas dalam hidup
Asalkan bisa mengisi dengan kegiatan yang baik sesuai dengan bakat minat yang digemari pasti mencapai sukses tetapi kalau ingin berhasil untuk mencapai nkeberhasilan tentu harus mengalami beberapa proses.


KUPU-KUPU CANTIK 
Berasal dari telor – ulat- kepompong- bayi kupu-kupu- kupu-kupu cantik dengan warna sayap yang indah, bisa terbang kesana kemari mengisap sari. Sehingga warga manusiapun kagum menyaksikan keindahan warna sayapnya, tak jarang warga manusia mempelajari hidupnya,dengan mengamati, menjepret dengan camera karena kagumnya. Tanpa sadar ciptaan tuhan saling mengagumi ciptaan Tuhan yang lainnya.
Wah…….. pokoknya bila kita hayati hidup inipun berproses dan saling bersinergi dengan alam raya.

Pohon Beringin
Kekagumanku kepada Pohon Beringin yang amat besar, banyak orang bisa berteduh di bawahnya baik pada saat hujan maupun panas teriknya Matahari……………. Banyak yang berteduh di sana, burung-burung, ular, dan sarwa gumatap-gumitif menikmati semilir angin di sekitarnya.
Teringat waktu mengikuti Upacara “Ngangget Don Bingin”
Lama ku duduk di bawah pohon beringin pada saat mengikuti Upacara ngangget “Don Bingin” dalam rangkaian Upacara Nyekah. Pada saat asyik menunggu waktu persembahyangan tiba-tiba di atas bokoran jatuh satu biji buah Bingin(Beringin).
Ku ambil biji itu ….. Ku bolak-balikantara jari telunjuk dan Ibu jari, oh…… kecil sekali sambil tanganku memegang kepala. Kok bisa ya tumbuh menjadi tumbuh menjadi sangat besar….. ohhh ……ohhh….. terheran-heran

Mejejahitan di Pesraman Widya Dharma Sanur Kaja-Denpasar Selatan

Senin, 11 Juli 2011

Latar Belakang Nama SUTENGSU

Mengapa memilih nama Sutengsu untuk Blog ini
Awal mulanya adalah Impian dari Bapak Nyoman Mahatma ayahandaku: ingin sekali kalau punya kumpi perempuan di beri nama SUTENGSU namun apa yang terjadi kumpinya ternyata lahir laki-laki. Nah untuk mengobati rasa kecewanya maka saya selaku anak pertamanya mengambil nama SUTENGSU untuk nama BLOG saya ini............ hemmmmmmmmmmm kenapa karena telinga saya setiap saat berkunjung ke Rumah Bapak waduhhhhhhh selalu menyebut nama SUTENGSU..... katanya bagus ............. nama  lain dari Candra/ Bulan....... bapak senang sekali menyebut kata itu........tolong ya cucu-cucuku kalau punya anak perempuan beri nama SUTENGSU .........katanya................. ha.....ha mudah-mudahan impiannya terwujud.




Bapak Nyoman Mahatma


Lingkungan  rumah tinggal Pak Mahatma